5 Rukun Islam dan 6 Rukun Iman yang Wajib tertanam dalam Hati
Monday, June 1, 2020
Add Comment
5 Rukun Islam dan 6 Rukun Iman yang Wajib tertanam dalam Hati
Rukun Islam dan rukun Iman adalah pondasi utama yang menjadi pijakan bagi Umat Islam dalam menjalani kehidupan beragama agar dapat meraih ridha Allah SWT.
"Asy-hadu allaa ilaaha illallaahu wa asy-hadu anna muhammadarrasuulullahi".
Artinya :
"Aku bersaksi tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah".
Di dalam dua kalimat syahadat tersebut mengandung makna jika tidak ada yang patut untuk disembah kecuali hanya Allah SWT.
Dan tidak Ada Nabi terakhir kecuali Nabi Muhammad SAW.
Firman Allah SWT :
√Shalat Subuh
Shalat subuh terdiri dari dua rakaat
Salat yang dikerjakan sebelum terbitnya fajar (antara jam 04.00).
√Shalat Dzuhur
Shalat Dzuhur ini memiliki 4 rakaat dan waktu mengerjakan Shalat ini pada siang hari (sekitar pukul 12.00)
√Shalat Asyar
Salat yang dikerjakan sore hari (sekitar jam 15.30) memilik jumlah 4 raka'at.
√Shalat Maghrib
Salat yang dikerjakan saat matahari terbenam sampai masuk waktu Isya. Jumlah raka'atnya ada 3.
√Shalat Isya
Salat yang dikerjakan sekitar pukul
1. Iman kepada Allah
Seseorang muslim harus percaya kepada Allah SWT sebagai suatu Zat yang tiada tandingan-Nya.
ان نعتقد ان الله سبحا نه واتعالى ،موجد،قديم،پاق،مخالف للحودث ،قائم لنفسه،واحد،قادر،مريد،علم ،حي،سميع،بصر،متگلمً.
خيره وسريه من الله تعالى
وا انا لى الله وإنا اليه راجعون
Baik dan buruknya semua dari Allah ta'ala.
Dan semua dari Allah dan Akan kembali pada-Nya.
Qadar berarti ketentuan.
Yaitu kepastian jika semua yang terjadi ,yang akan terjadi dan yang sedang terjadi adalah kepastian dari Allah, Allah SWT yang maha mengatur segalanya.
Kemudian, seseorang baru akan diakui sempurna keislamannya apabila telah mengamalkan Rukun Isalam dan Rukun Iman sesuai syariat dan mengaplikaskanya dalam menjalani kehidupan sehari - hari.
Wallahu 'alam
Baca juga :Bacaan Doa Kamilin (Doa penyempurna Iman)
Rukun Islam dan rukun Iman adalah pondasi utama yang menjadi pijakan bagi Umat Islam dalam menjalani kehidupan beragama agar dapat meraih ridha Allah SWT.
Kedua jenis rukun Agama Islam itu berfungsi sebagai identitas atau tanda bahwa seseorang yang telah menjalankan Kedua Rukun tersebut adalah umat muslim.
Rukun Islam dan Iman ,wajib tertanam dalam Hati dan teraplikasikan dalam kehidupan setiap Muslim.
Karena ,Seseorang baru akan disebut sebagai muslim atau pemeluk agama Islam apabila telah menjalani pilar - pilar yang termuat dalam rukun Islam dan rukun iman.
Rukun Islam dan Iman memiliki perbedaan di antara keduanya.
Berikut Perbedaan dan poin - poin yang terdapat dalam Rukun Islam dan Rukun Iman :
• 5 Rukun Islam
Rukun Islam terdiri dari lima poin, yaitu mengucapkan dua kalimat syahadat, melaksanakan salat lima waktu sehari semalam, berpuasa di bulan ramadan, menunaikan zakat fitrah, dan melaksanakan ibadah haji bagi yang mampu.
Sebagai umat muslim, kita harus tahu apa saja rukun Islam.
Rukun Islam adalah lima tindakan dasar dalam Islam yang dianggap sebagai pondasi wajib bagi orang-orang beriman.
Ada satu hadist yang secara khusus menerangkan tentang 5 rukun Islam yaitu sabda Rasulullah Shallahu'alaihimwasallam :
Rukun Islam dan Iman ,wajib tertanam dalam Hati dan teraplikasikan dalam kehidupan setiap Muslim.
Karena ,Seseorang baru akan disebut sebagai muslim atau pemeluk agama Islam apabila telah menjalani pilar - pilar yang termuat dalam rukun Islam dan rukun iman.
Rukun Islam dan Iman memiliki perbedaan di antara keduanya.
Berikut Perbedaan dan poin - poin yang terdapat dalam Rukun Islam dan Rukun Iman :
• 5 Rukun Islam
Rukun Islam terdiri dari lima poin, yaitu mengucapkan dua kalimat syahadat, melaksanakan salat lima waktu sehari semalam, berpuasa di bulan ramadan, menunaikan zakat fitrah, dan melaksanakan ibadah haji bagi yang mampu.
Sebagai umat muslim, kita harus tahu apa saja rukun Islam.
Rukun Islam adalah lima tindakan dasar dalam Islam yang dianggap sebagai pondasi wajib bagi orang-orang beriman.
Ada satu hadist yang secara khusus menerangkan tentang 5 rukun Islam yaitu sabda Rasulullah Shallahu'alaihimwasallam :
ﺑُﻨِﻲَ ﺍﻟْﺈِﺳْﻠَﺎﻡُ ﻋَﻠَﻰ ﺧَﻤْﺲٍ : ﺷَﻬَﺎﺩَﺓِ ﺃَﻥْ ﻟَﺎ ﺇِﻟﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَ ﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﺭَﺳُﻮْﻝُ ﺍﻟﻠﻪِ ، ﻭَ ﺇِﻗَﺎﻡِ ﺍﻟﺼَّﻠَﺎﺓِ ، ﻭَ ﺇِﻳْﺘَﺎﺀِ ﺍﻟﺰَّﻛَﺎﺓِ ، ﻭَ ﺣَﺞِّ ﺍﻟْﺒَﻴْﺖِ ، ﻭَ ﺻَﻮْﻡِ ﺭَﻣَﻀَﺎﻥَ . ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺒﺨﺎﺭﻱ ﻭ ﻣﺴﻠﻢ .
"Islam dibangun di atas lima perkara: persaksian bahwa tiada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, pergi haji, dan puasa di bulan Ramadhan'". (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Berikut 5 urutan rukun Islam dan penjelasannya:
1. Mengucapkan Dua Kalimat Syahadat
Rukun Islam yang pertama adalah mengucapkan dua kalimat syahadat wajib hukumnya bagi seseorang yang ingin menjadi muslim untuk mengucapkan dua kalimah syahadat.
Kalimat syahadat dalam bahasa Arab :
Berikut 5 urutan rukun Islam dan penjelasannya:
1. Mengucapkan Dua Kalimat Syahadat
Rukun Islam yang pertama adalah mengucapkan dua kalimat syahadat wajib hukumnya bagi seseorang yang ingin menjadi muslim untuk mengucapkan dua kalimah syahadat.
Kalimat syahadat dalam bahasa Arab :
ﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥْ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﺭَﺳُﻮْﻝُ ﺍﻟﻠﻪِ
"Asy-hadu allaa ilaaha illallaahu wa asy-hadu anna muhammadarrasuulullahi".
Artinya :
"Aku bersaksi tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah".
Di dalam dua kalimat syahadat tersebut mengandung makna jika tidak ada yang patut untuk disembah kecuali hanya Allah SWT.
Dan tidak Ada Nabi terakhir kecuali Nabi Muhammad SAW.
Firman Allah SWT :
شهد الله انه لااله الا هووالملائكة واولوالعلم قائمان بألقسط لا الا هوالعز الحكيم
Allah Telah bersaksi ,bahawa bahwa tidak ada Tuhan melainkan Dia, dan telah menyatakan pula para malaikat dan orang - orang yang berilmu ; sedang Allah tetap menegakan keadilan , serta tidak ada Tuhan melainkan Dia, yang maha perkasa lagi maha bijaksana.(QS. Ali Imran :18).
2. Mendirikan Salat
Shalat adalah rukun Islam yang Wajib dikerjakan setiap hari.
Setelah menjadi seorang muslim tentu harus mengejarkan rukun Islam yang kedua.
Karena disamping Rukun dan Kewajiban, Shalat adalah Tiangnya Agama Islam.
Allah berfirman :
Shalat adalah rukun Islam yang Wajib dikerjakan setiap hari.
Setelah menjadi seorang muslim tentu harus mengejarkan rukun Islam yang kedua.
Karena disamping Rukun dan Kewajiban, Shalat adalah Tiangnya Agama Islam.
Allah berfirman :
ان الذين امنو وعملو الصالحات واقامواالصلاة واتواالزكاة لهم اجرهم عند ربهمً.ً..
Artinya :
Sesungguhnya Orang yang beriman ,serta berbuat baik, dan Orang - orang yang Mengerjakan Shalat dan menunaikan Zakat ,maka bagi mereka itu pahala disisi Tuhan Mereka(Allah SWT)...
(QS :Al Baqarah :277)
Shalat wajib (maktubah) disebut juga sebagai salat 5 waktu .
Baca :Shalat Maktubah, Hikmah dan keutamaan Shalat 5 waktu
Salat 5 waktu terdiri dari:
(QS :Al Baqarah :277)
Shalat wajib (maktubah) disebut juga sebagai salat 5 waktu .
Baca :Shalat Maktubah, Hikmah dan keutamaan Shalat 5 waktu
Salat 5 waktu terdiri dari:
Salat yang dikerjakan sebelum terbitnya fajar (antara jam 04.00).
Shalat Dzuhur ini memiliki 4 rakaat dan waktu mengerjakan Shalat ini pada siang hari (sekitar pukul 12.00)
Salat yang dikerjakan sore hari (sekitar jam 15.30) memilik jumlah 4 raka'at.
Salat yang dikerjakan saat matahari terbenam sampai masuk waktu Isya. Jumlah raka'atnya ada 3.
Salat yang dikerjakan sekitar pukul
19.00 dengan jumlah 4 raka'at.
3. Berpuasa di Bulan Ramadhan
Setiap muslim diwajibkan berpuasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadhan.
Tujuannya untuk mencapai ketakwaan kepada Allah SWT.
Dan Berpuasa dibulan Ramadhan juga memiliki hikmah tersendiri ,diantara hikmah berpuasa adalah melatih kesabaran, menumbuhkan rasa empati terhadap orang yang kelaparan sehingga terdorong hati kita untuk membantu orang yang kurang mampu.
Setiap muslim diwajibkan berpuasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadhan.
Tujuannya untuk mencapai ketakwaan kepada Allah SWT.
Dan Berpuasa dibulan Ramadhan juga memiliki hikmah tersendiri ,diantara hikmah berpuasa adalah melatih kesabaran, menumbuhkan rasa empati terhadap orang yang kelaparan sehingga terdorong hati kita untuk membantu orang yang kurang mampu.
4. Menunaikan Zakat
Zakat merupakan kewajiban yang dikeluarkan dari harta yang dimiliki seseorang, karena pada setiap Harta yang kita miliki terdapat 2,5℅ Hak orang lain yang harus kita keluarkan.
Dan ada beberapa jenis zakat yang harus ditunaikan sebagai seorang Muslim yaitu ; zakat fitrah yang dikeluarkan pada bulan Ramadan, Jumlah zakat fitrah yang wajib diserahkan 2,5 kg atau bisa diganti dengan uang yang setara dengan 2,5 kg beras.
ada juga zakat mal yaitu zakat yang dikeluarkan berdasarkan hasil niaga atau penghasilan.
Untuk jumlah zakat Mal bisa memperkirakannya dengan menyerahkan 2,5 persen dari harta yang diperolah dari penghasilan kita.
Allah berfirman :
Zakat merupakan kewajiban yang dikeluarkan dari harta yang dimiliki seseorang, karena pada setiap Harta yang kita miliki terdapat 2,5℅ Hak orang lain yang harus kita keluarkan.
Dan ada beberapa jenis zakat yang harus ditunaikan sebagai seorang Muslim yaitu ; zakat fitrah yang dikeluarkan pada bulan Ramadan, Jumlah zakat fitrah yang wajib diserahkan 2,5 kg atau bisa diganti dengan uang yang setara dengan 2,5 kg beras.
ada juga zakat mal yaitu zakat yang dikeluarkan berdasarkan hasil niaga atau penghasilan.
Untuk jumlah zakat Mal bisa memperkirakannya dengan menyerahkan 2,5 persen dari harta yang diperolah dari penghasilan kita.
Allah berfirman :
ﻭَ ﺍَﻗِﯿۡﻤُﻮﺍ ﺍﻟﺼَّﻠٰﻮۃَ ﻭَ ﺍٰﺗُﻮﺍ ﺍﻟﺰَّﮐٰﻮۃَ ﻭَ ﺍﺭۡﮐَﻌُﻮۡﺍ ﻣَﻊَ ﺍﻟﺮّٰﮐِﻌِﯿۡﻦَ
Artinya:
"Dan dirikanlah shalat, serta tunaikkan zakat, dan ruku'lah bersama dengan orang-orang yang ruku".(Albaqarah :43)
"Dan dirikanlah shalat, serta tunaikkan zakat, dan ruku'lah bersama dengan orang-orang yang ruku".(Albaqarah :43)
5. Menunaikan Haji (Bagi yang Mampu)
Menunaikan Ibadaj Haji ke baitullah (makkah) adalah kewajiban umat muslim yang mampu secara fisik dan finansial. Pergi haji wajibnya dilakukan satu kali seumur hidup.
Seperti yang dijelaskan dalam Firman Allah :
Menunaikan Ibadaj Haji ke baitullah (makkah) adalah kewajiban umat muslim yang mampu secara fisik dan finansial. Pergi haji wajibnya dilakukan satu kali seumur hidup.
Seperti yang dijelaskan dalam Firman Allah :
ﻭَﻟِﻠَّﻪِ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ﺣِﺞُّ ﺍﻟْﺒَﻴْﺖِ ﻣَﻦِ ﺍﺳْﺘَﻄَﺎﻉَ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﺳَﺒِﻴﻠًﺎ ۚ ﻭَﻣَﻦ ﻛَﻔَﺮَ ﻓَﺈِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻏَﻨِﻲٌّ ﻋَﻦِ ﺍﻟْﻌَﺎﻟَﻤِﻴﻦَ
Dan demi Allah mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah
Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam." (QS. Ali-Imran: 97)
Apabila seseorang telah menjalankan kelima poin tersebut atas ridho Allah SWT maka ia telah termasuk sebagai golongan umat muslim.
Setelah Rukun Islam, Umat Islam juga diharuskan mengetahui dan menanamkan dalam Hati keimanan, Iman Islam memiliki rukun yang berjumlah enam.
Berikut poin - poin rukun Iman;
Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam." (QS. Ali-Imran: 97)
Apabila seseorang telah menjalankan kelima poin tersebut atas ridho Allah SWT maka ia telah termasuk sebagai golongan umat muslim.
Setelah Rukun Islam, Umat Islam juga diharuskan mengetahui dan menanamkan dalam Hati keimanan, Iman Islam memiliki rukun yang berjumlah enam.
Berikut poin - poin rukun Iman;
• 6 Rukun Iman
Rukun iman sendiri terdiri dari enam poin, yang kurang lebih isinya adalah perintah untuk mengimani dan membenarkan enam hal yang harus dipercayai sebagai Orang yang beragama Islam.
Seperti arti dari kata Iman itu sendiri yaitu "Percaya" sebagai Umat yang mengaku beragama Islam harus mempercayai dan membenarkan enam hal dari Rukun Iman, keenam Rukun Iman tersebut yaitu:
Rukun iman sendiri terdiri dari enam poin, yang kurang lebih isinya adalah perintah untuk mengimani dan membenarkan enam hal yang harus dipercayai sebagai Orang yang beragama Islam.
Seperti arti dari kata Iman itu sendiri yaitu "Percaya" sebagai Umat yang mengaku beragama Islam harus mempercayai dan membenarkan enam hal dari Rukun Iman, keenam Rukun Iman tersebut yaitu:
1. Iman kepada Allah
Seseorang muslim harus percaya kepada Allah SWT sebagai suatu Zat yang tiada tandingan-Nya.
Salah satu makna Iman Kepada Allah yaitu mempercayai sifat wajib bagi Allah :
ان نعتقد ان الله سبحا نه واتعالى ،موجد،قديم،پاق،مخالف للحودث ،قائم لنفسه،واحد،قادر،مريد،علم ،حي،سميع،بصر،متگلمً.
Artinya:
Mengukuhkan dalam hati jika Allah SWT
Memiliki sifat ;
Maujud(wujud), Qodim(Awal), Baqin(kekal), Mukhalifun lilhawadits (Berbeda dengan makhluk-Nya), Qoimun linafsihi (Berdiri dengan Dzat-Nya), Wahidun(Esa/Satu), Qodirun (Kuasa), Muridan (Menghendaki), 'Aliman (Faham), Hayya (Hidup), Sami'an (Mendengar), Basyiron (Melihat), Mutakaliman (Berfirman).
Baca Selengkapnya....
Mengukuhkan dalam hati jika Allah SWT
Memiliki sifat ;
Maujud(wujud), Qodim(Awal), Baqin(kekal), Mukhalifun lilhawadits (Berbeda dengan makhluk-Nya), Qoimun linafsihi (Berdiri dengan Dzat-Nya), Wahidun(Esa/Satu), Qodirun (Kuasa), Muridan (Menghendaki), 'Aliman (Faham), Hayya (Hidup), Sami'an (Mendengar), Basyiron (Melihat), Mutakaliman (Berfirman).
Baca Selengkapnya....
2. Iman kepada Malaikat
Meyakini Keberadaan Malaikat -Malaikat Allah SWT sebagai Ciptaan
Allah SWT untuk menjalankan tugas-Nya.
Para malaikat ini bertugas untuk mengatur seisi alam semesta.
Mereka ibarat perantara Allah SWT kepada semua mahkluk-Nya.
Sifat Malaikat sendiri tidak seperti manusia, mereka adalah bangsa Ruh tidak memiliki nafsu, tidak beranak.
Jumlah Malaikat ada beribu - ribu sesuai dengan tugas masing -masing.
Allah SWT untuk menjalankan tugas-Nya.
Para malaikat ini bertugas untuk mengatur seisi alam semesta.
Mereka ibarat perantara Allah SWT kepada semua mahkluk-Nya.
Sifat Malaikat sendiri tidak seperti manusia, mereka adalah bangsa Ruh tidak memiliki nafsu, tidak beranak.
Jumlah Malaikat ada beribu - ribu sesuai dengan tugas masing -masing.
3. Iman kepada Kitab-kitab Allah
Kitab Allah atau juga bisa disebut Kalamullah.
Allah SWT menyampaikan ajaran-Nya melalui wahyu yang diturunkan lewat malaikat.
Selanjutnya, malaikat akan menyampaikan wahyu tersebut kepada para rasul hingga menjadi kitab.
Terdapat empat kitab suci yang wajib diimani atau dipercayai Oleh orang Islam yaitu kitab Taurat, kitab Zabur, kitab Injil, dan Al-Quran.
Kitab Taurat diturunkan kepada Nabi Musa.
Kitab Zabur kepada Nabi Daud.
Kitab Injil kepada Nabi Isa
Kitab Al-Quran diturunkan kepada nabi sekaligus rasul terakhir, yakni Muhammad SAW.
Dan Kitab Al-Qura'an adalah pedoman Umat Islam.
Kitab Allah atau juga bisa disebut Kalamullah.
Allah SWT menyampaikan ajaran-Nya melalui wahyu yang diturunkan lewat malaikat.
Selanjutnya, malaikat akan menyampaikan wahyu tersebut kepada para rasul hingga menjadi kitab.
Terdapat empat kitab suci yang wajib diimani atau dipercayai Oleh orang Islam yaitu kitab Taurat, kitab Zabur, kitab Injil, dan Al-Quran.
Kitab Taurat diturunkan kepada Nabi Musa.
Kitab Zabur kepada Nabi Daud.
Kitab Injil kepada Nabi Isa
Kitab Al-Quran diturunkan kepada nabi sekaligus rasul terakhir, yakni Muhammad SAW.
Dan Kitab Al-Qura'an adalah pedoman Umat Islam.
4. Iman kepada Nabi dan Rasul
Umat muslim wajib meyakini adanya nabi dan rasul.
Terdapat 25 nama Nabi yang harus dikenal dalam ajaran Islam.
Rasul adalah nabi yang menerima wahyu secara langsung dari Allah SWT lewat malaikat.
Ada 25 Nama Nabi dan rasul yang harus diketahu dan dikenal dalam agama Islam .
Untuk mengetahuinya bisa Lanjutkan membaca...
Umat muslim wajib meyakini adanya nabi dan rasul.
Terdapat 25 nama Nabi yang harus dikenal dalam ajaran Islam.
Rasul adalah nabi yang menerima wahyu secara langsung dari Allah SWT lewat malaikat.
Ada 25 Nama Nabi dan rasul yang harus diketahu dan dikenal dalam agama Islam .
Untuk mengetahuinya bisa Lanjutkan membaca...
5. Iman kepada Hari Akhir
Umat muslim wajib mengimani adanya hari kiamat atau hari akhir.
Mereka wajib percaya bahwa akhir dari kehidupan bukanlah kematian melainkan kiamat.
Dalam ajaran Islam sendiri terdapat dua jenis kiamat yaitu kiamat besar dan kiamat kecil. Nantinya, amalan manusia akan ditimbang di hari akhir untuk menentukan apakah ia termasuk golongan yang masuk surga atau neraka.
Umat muslim wajib mengimani adanya hari kiamat atau hari akhir.
Mereka wajib percaya bahwa akhir dari kehidupan bukanlah kematian melainkan kiamat.
Dalam ajaran Islam sendiri terdapat dua jenis kiamat yaitu kiamat besar dan kiamat kecil. Nantinya, amalan manusia akan ditimbang di hari akhir untuk menentukan apakah ia termasuk golongan yang masuk surga atau neraka.
6. Iman kepada Takdir
Rukun Iman yang terakhir adalah iman kepada takdir.
Agama Islam mengenal adanya takdir qadha dan qadar.
Umat muslim harus mempercaya bahwa takdir setiap manusia telah ditetapkan oleh Allah SWT.
Qadha berarti ketetapan.
Yaitu ketetapan dari Allah sebelum manusia lahir dan sebelum dunia tercipta.
Bahwa Allah telah menciptakan ketetapan tentang hidup, kebaikan, keburukan, dan kematian.
Rukun Iman yang terakhir adalah iman kepada takdir.
Agama Islam mengenal adanya takdir qadha dan qadar.
Umat muslim harus mempercaya bahwa takdir setiap manusia telah ditetapkan oleh Allah SWT.
Qadha berarti ketetapan.
Yaitu ketetapan dari Allah sebelum manusia lahir dan sebelum dunia tercipta.
Bahwa Allah telah menciptakan ketetapan tentang hidup, kebaikan, keburukan, dan kematian.
خيره وسريه من الله تعالى
وا انا لى الله وإنا اليه راجعون
Baik dan buruknya semua dari Allah ta'ala.
Dan semua dari Allah dan Akan kembali pada-Nya.
Qadar berarti ketentuan.
Yaitu kepastian jika semua yang terjadi ,yang akan terjadi dan yang sedang terjadi adalah kepastian dari Allah, Allah SWT yang maha mengatur segalanya.
Kemudian, seseorang baru akan diakui sempurna keislamannya apabila telah mengamalkan Rukun Isalam dan Rukun Iman sesuai syariat dan mengaplikaskanya dalam menjalani kehidupan sehari - hari.
Wallahu 'alam
Baca juga :Bacaan Doa Kamilin (Doa penyempurna Iman)
0 Response to "5 Rukun Islam dan 6 Rukun Iman yang Wajib tertanam dalam Hati"
Post a Comment