20 sifat Wajib, Mustahil dan 1 Sifat Jaiz bagi Allah SWT
Monday, June 1, 2020
Add Comment
20 sifat Wajib, Mustahil dan 1 Sifat Jaiz bagi Allah SWT.
Dan kita wajib untuk mengetahui dan mempercayai mengenai Sifat Wajib dan Mustahil Allah SWT .
Allah SWT Memiliki 20 sifat Wajib, Mustahil dan 1 sifat jaiz yang Wajib kita ketahui dan kita percayai yaitu :
• 20 Sifat-Sifat Wajib Allah
1. Wujud (Ada)
Sifat wajib Allah yang pertama adalah wujud yang artinya ada.
Maksudnya, Allah adalah Dzat yang nyata pasti ada.
Dia berdiri sendiri, tidak diciptakan oleh siapapun, dan tidak Ada tuhan selain Allah SWT.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
“Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan selain Aku, maka sembahlah aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku” . (QS. Thaha : 14)
“Tiap - tiap sesuatu pasti binasa, kecuali Allah. BagiNya-lah segala penentuan, dan hanya kepadaNya-lah kamu dikembalikan” . (QS. Al - Qasas : 88) “Semua yang ada di bumi itu akan binasa. Dan tetap kekal wajah Rabb mu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan” . (QS. Ar - Rahman : 26-27)
“Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia” . (QS. Al - Ikhlas : 4)
“Tidak ada satupun yang serupa dengan Dia dan Dialah yang Maha Mendengan dan Melihat” . (QS. Asy - Syura : 11)
5. Qiyamuhu Binafsihi (Berdiri sendiri)
Maksudnya Allah itu berdiri sendiri, tidak bergantung pada apapun dan tidak membutuhkan bantuan siapapun.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
“Sesungguhnya Allah benar – benar Maha kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari alam semesta”. (QS. Al - Ankabut : 6)
6. Wahdaniyah (Tunggal/Esa)
Allah maha esa atau tunggal. Maksudnya, tidak ada sekutu bagiNya. Dialah satu – satunya Tuhan pencipta alam semesta.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
“Seandainya di langit dan di bumi ada tuhan – tuhan selain Allah, tentulah keduanya itu akan binasa” . (QS Al - Anbiya : 22)
7. Qudrat (Berkuasa)
Maksudnya, Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tidak ada yang bisa menandingi kekuasaan Allah SWT.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
“Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al - Baqarah : 20)
8. Iradat (Berkehendak)
Maksudnya, apabila ALlah berkehendak maka jadilah hal itu dan tidak ada seorangpun yang mampu mencegahNya.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki". (QS. Hud : 107)
9. 'Ilmun (Mengetahui)
Allah SWT Maha Mengetahui atas segala sesuatu.
Baik yang tampak maupun yang tidak tampak.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan sesungguhnya kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya" (QS. Qaf : 16)
10. Hayat (Hidup)
Allah SWt adalah Maha Hidup, tidak akan pernah mati, binasa, ataupun musnah. Dia kekal selamanya.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan bertakwalah kepada Allah yang hidup (kekal) yang tidak mati, dan bertasbihlah dengan memujiNya" . (QS. Al - Furqon : 58)
11. Sama’ (Mendengar)
Maksudnya, Allah Maha Mendengar baik yang diucapkan maupun yang disembunyikan dalam hati.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan Allah-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui" (QS. Al - Maidah : 76)
12. Basar (Melihat)
Maksudnya, Allah melihat segala sesuatu.
Pengelihatan Allah tidak terbatas.
Dia mengetahui apapun yang terjadi di dunia ini.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan Allah melihat atas apa yang kamu kerjakan" (QS. Al - Hujurat : 18).
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan tatkala Musa datang untuk (munajat dengan kami) pada waktu yang telah kami tentukan dan Tuhan telah berfirman (langsung) kepadanya". (QS. Al - A’raf : 143)
14. Qadiran (Berkuasa)
Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu yang ada di alam semesta.
1. 'Adam = Tiada (bisa mati)
2. Huduth = Baharu (bisa di perbaharui)
3. Fana’ = Binasa (tidak kekal/mati)
4. Mumatsalatu lil hawaditsi = Menyerupai makhluknya
5. Qiyamuhu Bighayrihi = Berdiri dengan yang lain
6. Ta’addud = Berbilang - bilang (lebih dari satu)
7. Ajzun = Lemah
8. Karahah = Terpaksa
9. Jahlun = Bodoh
10. Mautun = Mati
11. Shamamun = Tuli
12. 'Umyun = Buta
13. Bukmun = Bisu
14. Kaunuhu 'Ajizan = Zat yang lemah
15. Kaunuhu Karihan = Zat yang terpaksa
16. Kaunuhu Jahilan = Zat yang bodoh
17. Kaunuhu Mayyitan = Zat yang mati
18. Kaunuhu Asshama = Zat yang tuli
19. Kaunuhu 'Ama = Zat yang buta
20. Kaunuhu Abkama = Zat yang bisu.
Boleh atau sesuatu yang sangat mungkin bagi Allah menjadikan sesuatu itu ”ada” atau mungkin membuatnya ”tidak ada”, maksudnya adalah Allah SWT sangat berkuasa dan berkehendak untuk menciptakan sesuatu atau meninggalkannya.
Allah bisa dan berhak menciptakan alam semesta dan seisinya dan bisa pula menghancurkan alam semesta dan seisinya.
Allah bisa dan berhak dengn kehendak-Nya menentukan segala sesuatu bagi makhluk-Nya
Baca juga Artikel sebelumnya :5 Rukun Islam dan 6 Rukun Iman Yang harus tertanam dalam Hati setiap Muslim
Dilansir dari situs bhatsulmasail.blogspot.com jika salah satu dari Rukun Iman yang harus kita ketahui adalah percaya terhadap sifat - sifat wajib bagi Allah SWT.
mempercayai bahwa terdapat sifat kesempurnaan yang tak terhinggan bagi Allah.
mempercayai bahwa terdapat sifat kesempurnaan yang tak terhinggan bagi Allah.
Dan kita wajib untuk mengetahui dan mempercayai mengenai Sifat Wajib dan Mustahil Allah SWT .
Allah SWT Memiliki 20 sifat Wajib, Mustahil dan 1 sifat jaiz yang Wajib kita ketahui dan kita percayai yaitu :
• 20 Sifat-Sifat Wajib Allah
1. Wujud (Ada)
Sifat wajib Allah yang pertama adalah wujud yang artinya ada.
Maksudnya, Allah adalah Dzat yang nyata pasti ada.
Dia berdiri sendiri, tidak diciptakan oleh siapapun, dan tidak Ada tuhan selain Allah SWT.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
“Allah-lah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam enam masa, kemudia ia bersemayam di atas ‘Arsy.
Tidak ada bagi kamu selain daripada-Nya seorang penolongpun dan tidak (pula) seorang pemberi Syafa’at.
Maka kamu tidak memperhatikan?” (QS. As – Sajadah : 4)
Tidak ada bagi kamu selain daripada-Nya seorang penolongpun dan tidak (pula) seorang pemberi Syafa’at.
Maka kamu tidak memperhatikan?” (QS. As – Sajadah : 4)
“Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan selain Aku, maka sembahlah aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku” . (QS. Thaha : 14)
2. Qidam (Terdahulu/Awal)
Dialah sang pencipta yang menciptakan alam semesta beserta isinya.
Maksudnya, Allah telah ada lebih dulu daripada apa yang diciptakannya
Al Qur’an menjelaskany pada Ayat :
“Dialah yang awal dan yang akhir.
Yang zhahir dan yang bathin, dan Dia maha mengetahui segala sesuatu” . (QS. Al - Hadid : 3)
3. Baqa’ (Kekal)
Maksudnya Allah maha kekal.
Tidak akan punah, binasa, atau mati.
Dia akan tetap ada selamanya.
Adapun Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an adalah :
Dialah sang pencipta yang menciptakan alam semesta beserta isinya.
Maksudnya, Allah telah ada lebih dulu daripada apa yang diciptakannya
Al Qur’an menjelaskany pada Ayat :
“Dialah yang awal dan yang akhir.
Yang zhahir dan yang bathin, dan Dia maha mengetahui segala sesuatu” . (QS. Al - Hadid : 3)
3. Baqa’ (Kekal)
Maksudnya Allah maha kekal.
Tidak akan punah, binasa, atau mati.
Dia akan tetap ada selamanya.
Adapun Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an adalah :
“Tiap - tiap sesuatu pasti binasa, kecuali Allah. BagiNya-lah segala penentuan, dan hanya kepadaNya-lah kamu dikembalikan” . (QS. Al - Qasas : 88) “Semua yang ada di bumi itu akan binasa. Dan tetap kekal wajah Rabb mu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan” . (QS. Ar - Rahman : 26-27)
4. Mukholafatul Lilhawaditsi (Berbeda dengan makhluk ciptaanya)
Allah sudah pasti berbeda dengan ciptaanya. Dialah dzat yang Maha Sempurna dan Maha Besar. Tidak ada sesuatupun yang mampu menandingi dan menyerupai keagunganNya.Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
Allah sudah pasti berbeda dengan ciptaanya. Dialah dzat yang Maha Sempurna dan Maha Besar. Tidak ada sesuatupun yang mampu menandingi dan menyerupai keagunganNya.Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
“Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia” . (QS. Al - Ikhlas : 4)
“Tidak ada satupun yang serupa dengan Dia dan Dialah yang Maha Mendengan dan Melihat” . (QS. Asy - Syura : 11)
5. Qiyamuhu Binafsihi (Berdiri sendiri)
Maksudnya Allah itu berdiri sendiri, tidak bergantung pada apapun dan tidak membutuhkan bantuan siapapun.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
“Sesungguhnya Allah benar – benar Maha kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari alam semesta”. (QS. Al - Ankabut : 6)
6. Wahdaniyah (Tunggal/Esa)
Allah maha esa atau tunggal. Maksudnya, tidak ada sekutu bagiNya. Dialah satu – satunya Tuhan pencipta alam semesta.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
“Seandainya di langit dan di bumi ada tuhan – tuhan selain Allah, tentulah keduanya itu akan binasa” . (QS Al - Anbiya : 22)
7. Qudrat (Berkuasa)
Maksudnya, Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tidak ada yang bisa menandingi kekuasaan Allah SWT.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
“Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al - Baqarah : 20)
8. Iradat (Berkehendak)
Maksudnya, apabila ALlah berkehendak maka jadilah hal itu dan tidak ada seorangpun yang mampu mencegahNya.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki". (QS. Hud : 107)
9. 'Ilmun (Mengetahui)
Allah SWT Maha Mengetahui atas segala sesuatu.
Baik yang tampak maupun yang tidak tampak.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan sesungguhnya kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya" (QS. Qaf : 16)
10. Hayat (Hidup)
Allah SWt adalah Maha Hidup, tidak akan pernah mati, binasa, ataupun musnah. Dia kekal selamanya.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan bertakwalah kepada Allah yang hidup (kekal) yang tidak mati, dan bertasbihlah dengan memujiNya" . (QS. Al - Furqon : 58)
11. Sama’ (Mendengar)
Maksudnya, Allah Maha Mendengar baik yang diucapkan maupun yang disembunyikan dalam hati.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan Allah-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui" (QS. Al - Maidah : 76)
12. Basar (Melihat)
Maksudnya, Allah melihat segala sesuatu.
Pengelihatan Allah tidak terbatas.
Dia mengetahui apapun yang terjadi di dunia ini.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan Allah melihat atas apa yang kamu kerjakan" (QS. Al - Hujurat : 18).
“Dan perumpamaan orang - orang yang membelanjakan hartanya karena mencari keridhaan Allah dan untuk keteguhan jiwa mereka, seperti sebuah kebun yang terletak di dataran tinggi yang disiram oleh hujan lebat, maka kebun itu menghasilkan buah dua kali lipat.
Jika hujan lebat tidak menyiraminya, maka hujan gerimis (pun memadai).
Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu perbuat". (QS Al - Baqarah : 265)
13. Qalam (Berfirman)
Allah itu berfirman. Dia bisa berbicara atau berkata secara sempurna tanpa bantuan dari apapun. Terbukti dari adanya firmanNya dari kitab – kitab yang diturunkan lewat para Nabi.
Jika hujan lebat tidak menyiraminya, maka hujan gerimis (pun memadai).
Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu perbuat". (QS Al - Baqarah : 265)
13. Qalam (Berfirman)
Allah itu berfirman. Dia bisa berbicara atau berkata secara sempurna tanpa bantuan dari apapun. Terbukti dari adanya firmanNya dari kitab – kitab yang diturunkan lewat para Nabi.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan tatkala Musa datang untuk (munajat dengan kami) pada waktu yang telah kami tentukan dan Tuhan telah berfirman (langsung) kepadanya". (QS. Al - A’raf : 143)
14. Qadiran (Berkuasa)
Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu yang ada di alam semesta.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Hampir kilat itu menyambar pengelihatan mereka. Setiap kali sinar itu menyinari mereka, mereka berjalan di bawah sinar itu, dan bila gelap menimpa mereka, mereka berhenti. jika Allah menghendaki, niscaya dia melenyapkan pendengaran dan pengelihatan mereka.
Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu." (QS. Al - Baqarah : 20)
15. Muridan (Berkehendak)
Maksudnya, bila Allah sudah menakdirkan suatu perkara maka tidak ada yang bisa menolak kehendakNya.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksanya terhadap apa yang Dia kehendaki". (QS. Hud : 107)
16. Aliman (Mengetahui)
Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. Baik yang ditampakan maupun disembunyikan.
Tidak ada yang bisa menandingi pengetahuan Allah Yang Maha Esa.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
" Dan Allah Maha Mengetahui sesuatu"… (QS. An - Nisa : 176)
17. Hayyan (hidup)
Allah adalah dzat yang hidup.
Allah tidak akan mati, tidak akan tidur ataupun lengah.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan bertakwalah kepada Allah yang hidup, yang tidak mati, dan bertasbihlah denga memuji-Nya. Dan cukuplah dia Maha Mengetahui dosa – dosa hambaNya" . (QS. Al - Furqon : 58)
18. Sami'an (Mendengar)
Maksudnya, Allah selalu mendengar pembicaraan manusia, permintaan, ataupun doa hambaNya.
19. Bashiran (Melihat)
Allah maha melihat tiap - tiap yang maujud (benda yang ada).
Allah selalu melihat segala apa yang stiap makhluk-Nya perbuat.
20. Mutakalliman (Berfirman)
Sama dengan Qalam, Mutakalliman juga berarti berfirman.
Firman Allah terwujud lewat kitab - kitab suci yang diturunkan lewat para nabi.
"Hampir kilat itu menyambar pengelihatan mereka. Setiap kali sinar itu menyinari mereka, mereka berjalan di bawah sinar itu, dan bila gelap menimpa mereka, mereka berhenti. jika Allah menghendaki, niscaya dia melenyapkan pendengaran dan pengelihatan mereka.
Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu." (QS. Al - Baqarah : 20)
15. Muridan (Berkehendak)
Maksudnya, bila Allah sudah menakdirkan suatu perkara maka tidak ada yang bisa menolak kehendakNya.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksanya terhadap apa yang Dia kehendaki". (QS. Hud : 107)
16. Aliman (Mengetahui)
Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. Baik yang ditampakan maupun disembunyikan.
Tidak ada yang bisa menandingi pengetahuan Allah Yang Maha Esa.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
" Dan Allah Maha Mengetahui sesuatu"… (QS. An - Nisa : 176)
17. Hayyan (hidup)
Allah adalah dzat yang hidup.
Allah tidak akan mati, tidak akan tidur ataupun lengah.
Ayat yang menjelaskan dalam Al Qur’an :
"Dan bertakwalah kepada Allah yang hidup, yang tidak mati, dan bertasbihlah denga memuji-Nya. Dan cukuplah dia Maha Mengetahui dosa – dosa hambaNya" . (QS. Al - Furqon : 58)
18. Sami'an (Mendengar)
Maksudnya, Allah selalu mendengar pembicaraan manusia, permintaan, ataupun doa hambaNya.
19. Bashiran (Melihat)
Allah maha melihat tiap - tiap yang maujud (benda yang ada).
Allah selalu melihat segala apa yang stiap makhluk-Nya perbuat.
20. Mutakalliman (Berfirman)
Sama dengan Qalam, Mutakalliman juga berarti berfirman.
Firman Allah terwujud lewat kitab - kitab suci yang diturunkan lewat para nabi.
Kemudian setelah kita pelajari bersama 20 sifat Wajib Allah , Allah SWT tidak mungkin memiliki 20 sifat yang bertentangan dengan 20 sifat Wajib ,yaitu Sifat Mustahil bagi Allah.
1. 'Adam = Tiada (bisa mati)
2. Huduth = Baharu (bisa di perbaharui)
3. Fana’ = Binasa (tidak kekal/mati)
4. Mumatsalatu lil hawaditsi = Menyerupai makhluknya
5. Qiyamuhu Bighayrihi = Berdiri dengan yang lain
6. Ta’addud = Berbilang - bilang (lebih dari satu)
7. Ajzun = Lemah
8. Karahah = Terpaksa
9. Jahlun = Bodoh
10. Mautun = Mati
11. Shamamun = Tuli
12. 'Umyun = Buta
13. Bukmun = Bisu
14. Kaunuhu 'Ajizan = Zat yang lemah
15. Kaunuhu Karihan = Zat yang terpaksa
16. Kaunuhu Jahilan = Zat yang bodoh
17. Kaunuhu Mayyitan = Zat yang mati
18. Kaunuhu Asshama = Zat yang tuli
19. Kaunuhu 'Ama = Zat yang buta
20. Kaunuhu Abkama = Zat yang bisu.
Disamping ke 20 Sifat wajib dan Mustahil bagi Allah.
Allah SWT Memilik Sifat Jaiz
Allah SWT Memilik Sifat Jaiz
•Sifat Jaiz bagi Allah .
Sifat jaiz atau sifat boleh bagi Allah.Boleh atau sesuatu yang sangat mungkin bagi Allah menjadikan sesuatu itu ”ada” atau mungkin membuatnya ”tidak ada”, maksudnya adalah Allah SWT sangat berkuasa dan berkehendak untuk menciptakan sesuatu atau meninggalkannya.
ﻭَﺭَﺑُّﻚَ ﻳَﺨْﻠُﻖُ ﻣَﺎ ﻳَﺸَﺂﺀُ ﻭَﻳَﺨْﺘَﺎﺭُ ﻣَﺎ ﻛَﺎﻥَ ﻟَﻬُﻢُ ﺍﻟْﺨِﻴَﺮَﺓُ ﺳُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﻋَﻤَّﺎ ﻳُﺸْﺮِﻛُﻮﻥَ
Dan Tuhanmu menciptakan apa yang Dia kehendaki dan memilihnya.
Sekali-kali tidak ada pilihan bagi mereka.
Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan (dengan Dia). (al-Qashash 6).
Inti pengertian dari Sifat jaiz Allah SWT itu adalah Allah mempunyai kebebasan berkehendak berbuat sesuatu atau tidak berkehendak berbuat sesuai kehendaknya.
Tidak ada paksaan dalam pembuatannya, tidak ada paksaan dalam kekuasaannya.
Dia berkuasa membuat atau tidak membuat.
Tidak ada paksaan dalam pembuatannya, tidak ada paksaan dalam kekuasaannya.
Dia berkuasa membuat atau tidak membuat.
Sebagai contoh :
Allah bisa ,berhak dan berkehendak menjadikan orang yang tadinya sehat menjadi sakit dan sebaliknya Allah juga bisa menyembuhkan yang sakit menjadi sehat tanpa pernah diduga sebelumnya.
Allah bisa dan berhak mengatur jalan hidup seseorang sesuai dengan kehendakNya.
Allah bisa ,berhak dan berkehendak menjadikan orang yang tadinya sehat menjadi sakit dan sebaliknya Allah juga bisa menyembuhkan yang sakit menjadi sehat tanpa pernah diduga sebelumnya.
Allah bisa dan berhak mengatur jalan hidup seseorang sesuai dengan kehendakNya.
Allah bisa dan berhak menciptakan alam semesta dan seisinya dan bisa pula menghancurkan alam semesta dan seisinya.
Allah bisa dan berhak dengn kehendak-Nya menentukan segala sesuatu bagi makhluk-Nya
ﻗُﻞِ ﭐﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﻣَﺎﻟِﻚَ ﭐﻟْﻤُﻠْﻚِ ﺗُﺆْﺗِﻰ ﭐﻟْﻤُﻠْﻚَ ﻣَﻦ ﺗَﺸَﺂﺀُ ﻭَﺗَﻨﺰِﻉُ ﭐﻟْﻤُﻠْﻚَ ﻣِﻤَّﻦْ ﺗَﺸَﺂﺀُ ﻭَﺗُﻌِﺰُّ ﻣَﻦ ﺗَﺸَﺂﺀُ ﻭَﺗُﺬِﻝُّ ﻣَﻦ ﺗَﺸَﺂﺀُ ﺑِﻴَﺪِﻙَ ﭐﻟْﺨَﻴْﺮُ ﺇِﻧَّﻚَ ﻋَﻠَﻰٰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳﺮٌ
ﺗُﻮﻟِﺞُ ﭐﻟﻠَّﻴْﻞَ ﻓِﻰ ﭐﻟْﻨَّﻬَﺎﺭِ ﻭَﺗُﻮﻟِﺞُ ﭐﻟﻨَّﻬَﺎﺭَ ﻓِﻰ ﭐﻟْﻠَّﻴْﻞِ ﻭَﺗُﺨْﺮِﺝُ ﭐﻟْﺤَﻰَّ ﻣِﻦَ ﭐﻟْﻤَﻴِّﺖِ ﻭَﺗُﺨْﺮِﺝُ ﭐﻟَﻤَﻴِّﺖَ ﻣِﻦَ ﭐﻟْﺤَﻰِّ ﻭَﺗَﺮْﺯُﻕُ ﻣَﻦ ﺗَﺸَﺂﺀُ ﺑِﻐَﻴْﺮِ ﺣِﺴَﺎﺏ
Artinya :
"Katakanlah: Ya Allah yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engaku cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki.
Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki.
Di tangan Engkaulah segala kebajikan.
Sesungguhnya Engkau maha kuasa atas segala sesuatau.
Engkau masukkan malam kedalam siang dan Engkau masukan siang kedalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rizki siapa yang Engkau kehendaki tampa batas" (Al-Imron 26)
Kekuasaan Allah pasti lebih besar dan lebih hebat.
Allah SWT adalah Maha dari segala Maha.
Jika Allah berkehendak menghilangkan kekuasaan manusia, maka dalam sekejap mata saja kekuasaanya bisa hilang dan ia tidak berdaya untuk mempertahankannya.
Demikian tadi 20 Sifat Wajib ,Mustahil dan sifat Jaiz bagi Allah beserta artinya yang wajib untuk diketahui bagi seluruh Muslim
Semoga Artikel mengenai 20 Sifat Wajib , Mustahil dan sifat jaiz bagi Allah ini bisa menjadikan meningkatkan taraf Iman Islam dan bisa manfaat fidini wadunya hattal akhirah.
Baca juga Artikel sebelumnya :5 Rukun Islam dan 6 Rukun Iman Yang harus tertanam dalam Hati setiap Muslim
0 Response to "20 sifat Wajib, Mustahil dan 1 Sifat Jaiz bagi Allah SWT"
Post a Comment