Tata cara dan bacaan Sholat Sunnah lailatul qadar ( Cara agar dapat bertemu atau mendapatkan malam lailatul qadar)

Tata cara, Doa dan bacaan Sholat Sunnah lailatul qadar ( Cara agar dapat bertemu atau mendapatkan malam lailatul qadar)

Apa yang dimaksud dengan malam Lailatul Qadar?

Apakah keutamaan yang terdapat di malam Lailatul Qadar?

Kapan datangnya malam Lailatul Qadar?
Apa ciri ciri malam Lailatul qadar ?

Bagaimana Cara untuk meraih dan mendapatkanya?

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang paling ditunggu bagi umat Muslim di bulan Ramadan.
Lailatul al qadar adalah malam dimana dibukanya pintu langit, dan di turunkanya rahmat Allah SWT.
Di malam Lailatul Qadar atau malam seribu bulan turun para malaikat termasuk malaikat Jibril untuk memohonkan kepada Allah SWT untuk memberikan cahaya-cahaya, keberkahan, keutamaan, dan kebaikan kepada hamba-hamba Allah SWT yang senantiasa beribadah, selalu berusaha istqamah dalam hal kebaikan (melakukan amalan sholeh).

Pada Malam lailatulqadar, setiap amal kebaikan akan dilipat gandakan pahalanya menjadi seribu kali lipat, dan akan di kabulkanya segala doa bagi mereka yang bisa menjumpai malam lailatl qadar.

Ada juga yang mengatakan bahwa Lailatul Qadar adalah malam penetapan Allah bagi perjalanan hidup manusia.

Dianjurkan pula jelang malam Lailatul Qadar untuk melaksanakan berbagai amalan kebaikan, salah satunya sholat Lailatul Qadar.

Seperti keterangan dalam sebuah hadits berikut :

ﺃَﻧَّﻪُ ﻗَﺎﻡَ ﺑِﻬِﻢْ ﻟَﻴْﻠَﺔَ ﺛَﻼَﺙٍ ﻭَﻋِﺸْﺮِﻳْﻦَ، ﻭَﺧَﻤْﺲٍ ﻭَﻋِﺸْﺮِﻳْﻦَ، ﻭَﺳَﺒْﻊٍ ﻭَﻋِﺸْﺮِﻳْﻦَ، ﻭَﺫَﻛَﺮَ ﺃَﻧَّﻪُ ﺩَﻋَﺎ ﺃَﻫْﻠَﻪُ ﻭَﻧِﺴَﺎﺀَﻩُ ﻟَﻴْﻠَﺔَ ﺳَﺒْﻊٍ ﻭَﻋِﺸْﺮِﻳْﻦَ ﺧَﺎﺻَّﺔً

“Bahwasanya Rasulullah melakukan salat bersama mereka (para sahabat) pada malam dua puluh tiga (23), dua puluh lima (25), dan dua puluh tujuh (27) dan disebutkan bahwasanya beliau mengajak salat keluarga dan istri-istrinya pada malam dua puluh tujuh (27).”.

Adapaun ciri-ciri turun nya Malam Seribu Bulan (Lailatul qadr) adalah sebagai berikut:

Kapankah malam lailatul qadar turun, bagaimana ciri atau pertandanya ?
Ada beberapa ciri - ciri turunya malam lailatul qadar ;

1. Suasana Pagi yang Tenang
Ciri-ciri datangnya Lailatul Qadar adalah pada keesokan paginya memiliki suasana yang tenang dan sejuk.

2. Sinar Matahari Cerah
Ciri lainnya datang malam seribu bulan adalah siang harinya matahari akan bersinar dengan cerah, namun tidak merasakan terik atau panas.

3. Suhu Udara Stabil
Stabilnya suhu udara menjadi salah satu ciri Keadaan pada malam seribu bulan, langit bersih tanpa awan dan sejuk.

4. Bulan yang terlihat separuh.
Pada malam turun nya lailatul qadar
Bulan akan terlihat separuh .
Baca selengkapnya ....

Ciri - ciri Lailatul qadar

Keutamaan Lailatul Qadar ( malam seribu bulan)

Pada malam seribu bulan, para malaikat datang ke Bumi untuk memberi syafaat kepada orang yang menghidupkan malam lailatul qadar yang mulia ini, Saat malam lailatul qadar segala doa akan diijabah Allah Swt.

Allah Swt akan Memberikan Kesejahteraan dan ketenangan hidup kepada hamba yang istiqamah dalam beribadah ,menjalankan segala perintah dan menjauhi segala larangan -Nya.

Allah SWT berfirman :

لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ (3) تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ (4) سَلَامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ (5)

Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Rabbnya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar,” (QS. Al-Qadr: 3-5)

Bagi Mereka yang dapat bertemu dengan malam seribu bulan, Allah juga membuka pintu maaf atas segala dosa pada malam mulia ini.

Cara Agar dapat bertemu / mendapatkan Malam Lailatul Qadar

Bagaimana agar kita bisa bertemu dengan malam lailatul qadar ?

Setelah kita ketahui ciri - ciri turunya malam lailatul qadar, kemudian siapa dan bagaimanakah cara kita agar bisa berjumpa dengan malam yang penuh keberkahan dan rahmat Allah SWT tersebut ?

Cara mendapatkan malam Lailatul Qadar dilakukan dengan menghidupkan 10 malam terakhir bulan Ramadhan.
Kita harus semakin rajin beribadah kepada Allah SWT pada hari-hari terakhir bulan suci, sehingga dapat memaksimalkan segala berkah yang ada di bulan Ramadhan ini.
Menghidupkan 10 malam terakhir bulan ramadhan dengan berbagai amalan yang telah di anjurkan oleh para ulama dan menjadi sunnah rasul antara lain adalah :

1. I'tikaf
Pada 10 Malam terahir bulan ramadhan kita di Anjurkan untuk i'tikaf.
I'tikaf menjadi salah satu Amalan Nabi saat menjelang ahir bulan ramadhan.

Baca : Tata cara, niat dan doa i'tikaf

2. Dzikir dan Istighfar
Memperbanyak Dzikir yaitu mengingat kebesaran Allah 'azza wajjala, dan memperbanyak dzikir istighfar memohon ampunan atas segala dosa.

3. Bersedekah
Bersedekah di bulan ramadhan juga merupalan cara agar kita bisa dipertemukan dengan malam lailatul qadar.

4. Sholat Sunnah malam lailatul qadar

Cara ini adalah yang rasululloh SAW selalu amalkan bahkan di sepanjang malam di bulan ramadhan.
Rasulullah bersabda:

من قام في اليلاة القدراَ ﺇِﻳﻤَﺎﻧًﺎ ﻭَﺍﺣْﺘِﺴَﺎﺑًﺎ ﻏُﻔِﺮَ ﻟَﻪُ ﻣَﺎ ﺗَﻘَﺪَّﻡَ ﻣِﻦْ ﺫَﻧْﺒِﻪِ

“Barang siapa shalat pada malam lailatul Qadar karena iman dan mengharapkan pahala, diampuni dosa-dosanya yang telah lampau.” (HR. Imam Bukhari

Bagaimana cara sholat sunnah malam lailatul qadar?

Waktu Sholat Lailatul Qadar

Waktu sholat Lailatul Qadar tentunya dilakukan saat malam Lailatul Qadar.
Namun malam Lailatul Qadar tidak ada yang tahu pasti kapan tepat datangnya, jadi alangkah baiknya Amalkan sholat sunnah ini di setiap malam di bulan ramadhan,.
Sholat sunnah lailatul qadar bisa di lakukan setelah shalat Isya hingga menjelang fajar.

Tata Cara dan Bacaan Niat Sholat Lailatul Qadar

Adapun bacaan niat sholat Lailatul Qadar yang bisa diamalkan pada 10 malam terakhir bulan Ramadan.

"Ushalli Sunnata lailatil Qadri Arba'arakaatin Lillahi Ta'aalaa."

Artinya: "Saya niat sholat sunnah Laialtul Qadar dua rakaat karena Allah Ta'ala."

Bacaan niat tersebut dapat dibaca dalam hati berbarengan dengan takbiratul ikhram dan dilakukan dengan mengharap ridho dari Allah SWT.

Tata Cara Sholat sunnah Malam Lailatul Qadar

Setelah memahami bacaan niat sholat Lailatul Qadar, pada dasarnya tata cara sholat Lailatul Qadar sama seperti menjalankan ibadah sholat wajib ataupun sunnah lainya namun ada sedikit perbedaan.

Di mana sholat Lailatul Qadar terdiri dua rakaat, empat rakaat, serta maksimal dua belas rakaat. Berikut tata caranya:

1. Membaca Niat

"Ushalli Sunnata lailatil Qadri Arba'arakaatin Lillahi Ta'aalaa."

2. Takbiratul ikhram.

Tidak berbeda dengan awalan ketika sholat lainnya, sholat lailatul qadar juga diawali dengan melakukan gerakan takbiratul ikhram dengan mengucapkan kalimat takbir yaitu "Allahu Akbar".

3. Membaca surat Al-Fatihah dan surat Al ikhlas.

Setelah takbiratul ikhram , dilanjutkan membaca surat Al-Fatihah pada tiap rakaat.
Dilanjutkan membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 7 kali.

4. Tidak menggunakan tahiyat awal.

Sholat lailatul qadar terdapat perbedaan dengan pelaksanaan sholat wajib sebanyak empat rakaat. Di mana pada rakaat kedua sholat lailatul qadar tidak perlu duduk tahiyat. Namun, langsung bangun dan melanjutkan rakaat yang ketiga.

Doa dan dzikir setelah Sholat Lailatul Qadar

Setelah menunaikan sholat Lailatul Qadar, ada bacaan doa dan dzikir yang dianjurkan untuk dibaca. Di mana setelah menunaikannya dapat dilanjutkan dengan berdzikir dan berdoa dengan ikhlas mengharap rahmat ridlo serta ampunan Allah SWT.
Adapun Dzikir setelah sholat lailatul qadar adalah ;

✓ Istighfar
Astaghfirullah wa atubu ilaih sebanyak 70 kali

✓ Sholawat
Allahumma sholi 'ala muhammad sebanyak 70 kali.

✓ Doa malam lailatul qadar sebanyak 70 kali

Berikut ini doa yang bisa dibaca pada malam Lailatul Qadar:

"Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni'."

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Dzat Yang Maha Pemaaf dan Pemurah maka maafkanlah diriku."

Selain Dzikir dan doa diatas dapat dilanjutkan dengan bacaan doa-doa lainnya mulai dari doa memohon keselamatan, ampunan, pertolongan, perlindungan, ataupun keteguhan iman islam dan sebagainya.

Baca : Kumpulan Doa Khusus 10 Malam terahir Bulan Ramadhan

Nah, demikian tadi Pengertian malam lailatul qadar dan tata cara sholat sunah Lailatul qadar, semoga bermanfaat dan semoga kita bisa mengamalkan sholat sunnah tersebut, agar kita bisa meraih atau berjumpa dengan malam lailatul qadar .