Inilah 4 Sifat Wajib bagi Rasul yang Wajib Kita teladani, Dan 4 Sifat Mustahil bagi Rasul yang Wajib kita ketahui

Inilah 4 Sifat Wajib bagi Rasul yang Wajib Kita teladani, Dan 4 Sifat Mustahil bagi Rasul yang Wajib kita ketahui.

Dalam kehidupan Manusia di Dunia, pastinya banyak permasalahan ataupun ujian yang harus kita tempuh.
Sering kita jumpai problematika ditengah masyarakat pada umumnya, yang belum mampu menerapkan tingkah laku selaras dengan ucapan, terkadang ada seseorang yang dengan fasih menerangkan sifat - sifat mulia yang di gaungkan sebagai contoh atau tauladan bagi kehidupan bermasyarakat.
Namun belum bisa mengaplikasikanya.

Sudah barang tentu kita yang mengaku sebagai Umat Rasululloh SAW, sebisa mungkin untuk terus berusaha mengikuti dan meneladani sifat beliau dalam kehidupan sehari - hari.

Ada 4 sifat wajib bagi para Rasul sebagai cerminan manusia pilihan Allah SWT yang wajib untuk kita teladani.

Apa saja ke empat sifat tersebut ?

Berikut Amalanislam.com akan mengulas ,empat sifat wajib bagi rasul yang wajib kita teladani, sebagai pegangan dalam menjalani kehidupan di Dunia.

Seperti yang sudah kita ketahui bersama Rasul merupakan manusia pilihan Allah SWT yang diutus ke dunia untuk menyampaikan wahyu kepada para manusia.
Rasul di utus kedunia berbekalkan Empat Sifat wajib bagi para Rasul , yang juga menjadi tanda kebesaran Allah SWT karena memberikan karunia dan keajaiban kepada manusia pilihan-Nya. 

Para Rasul bertugas untuk memberikan petunjuk, peringatan dan membawa kabar gembira kepada para umatnya.
Allah SWT selalu menjaga para Rasul dengan membekali sifat baik dan mulia sebagai suri tauladan kepada umat manusia, agar selalu berusaha menjalani kehidupan dengan sebaik - baiknya.

Sifat yang dimiliki oleh Rasul wajib dicontoh dan diteladani juga dapat menjadi tolak ukur atau bentuk seberapa kuatan keimanan seseorang dalam menghadapi berbagai cobaan di Dunia ini.

Baca juga : Biodata lengkap Nabi MUHAMMAD SAW

Berikut ini 4 Sifat Wajib bagi Rasul yang wajib kita teladani dan kita jadikan landasan dalam kehidupan bermasyarakat.

1.     As-Shiddiq

Pertama ada sifat As-Shiddiq.
As- Shiddiq merupakan sifat wajib Rasul yang memiliki arti Benar.
Sebagai gambaran, Para rasul selalu berkata tentang kebenaran dan kejujuran, yang di implementasikan dalam setiap perbuatannya. Kemudian sifat yang betolak belakang atau Mustahil bagi seorang Rasul adalah berbohong,.
Sebagai contoh adalah kisah Nabi Ibrahim AS saat berkata kepada ayahnya bahwa menyembah berhala adalah salah.
Hal tersebut tercantum dalam Al-Quran Surat Maryam ayat 41 yang berbunyi:

وَاذۡكُرۡ فِى الۡكِتٰبِ اِبۡرٰهِيۡمَ ۚ اِنَّهٗ كَانَ صِدِّيۡقًا نَّبِيًّا

“Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Ibrahim di dalam kitab (al-Qur’an), sesungguhnya dia adalah seorang yang sangat membenarkan seorang Nabi”. (QS. Maryam: 41)

2.     Al Amanah

Al Amanah merupakan sifat wajib Rasul yang artinya dapat dipercaya, mustahil bagi seorang rosul tidak dapat dipercaya setiap sabdanya.
Rasul selalu menjalankan tugasnya sesuai amanah yang diberikan Allah SWT melalui malaikat Jibril.

Hal ini telah dijelaskan dalam Al-Quran Surat Asy-Syu’ara ayat 106 - 107:

إِذْ قَالَ لَهُمْ أَخُوهُمْ نُوحٌ أَلَا تَتَّقُونَ
اِنِّيْ لَكُمْ رَسُوْلٌ اَمِيْنٌ ۙ

yang memiliki arti :
“Ketika saudara mereka (Nuh) berkata kepada mereka, “Mengapa kamu tidak bertakwa? Sesungguhnya aku ini seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu.” (QS. Asy-Syu’ara:106 - 107 ).

3. At Tabligh

At-Tabligh merupakan Sifat wajib bagi Rasul yang artinya adalah menyampaikan wahyu Allah SWT.
Para Rasul menyampaikan wahyu yang diberikan oleh Allah SWT kepada umatnya sebagai petunjuk dan pedoman hidup.
Seprti Halnya wahyu yang diturunkan pada umat Islam yaitu Al-quran yang di dalamnya memuat pedoman dalam menjalabkan kehidupan umat manusia.
Hal ini sebagaimana telah dijelaskan dalam Al-Quran Surat Al Maidah ayat 67 yang berbunyi:

يٰٓاَيُّهَا الرَّسُوْلُ بَلِّغْ مَآ اُنْزِلَ اِلَيْكَ مِنْ رَّبِّكَ ۗوَاِنْ لَّمْ تَفْعَلْ فَمَا بَلَّغْتَ رِسٰلَتَهٗ ۗوَاللّٰهُ يَعْصِمُكَ مِنَ النَّاسِۗ اِنَّ اللّٰهَ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الْكٰفِرِيْنَ

Yang Artinya :
“Wahai Rasul! Sampaikanlah apa yang diturunkan Tuhanmu kepadamu. Jika tidak engkau lakukan (apa yang diperintahkan itu) berarti engkau tidak menyampaikan amanat-Nya. Dan Allah memelihara engkau dari (gangguan) manusia. Sungguh, Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir.” (Q.S. Al-Maidah: 67)

4.     Al Fathanah

Al Fathanah merupakan sifat wajib Rasul keempat yang artinya memiliki kecerdasan yang tinggi.
Allah SWT memberikan kecerdasan kepada para Rasul-Nya sebagai bekal mereka untuk menyampaikan wahyu kepada umatnya.

Oleh karenanya Rasul dibekali oleh Allah SWT dengan kecerdasan dalam berdakwah, diplomasi, berargumentasi, dan mengatur strategi.
Sebagaimana Nabi Ibrahim yang berdakwah kepada umatnya yang menyembah berhala. Allah berfirman dalam Al-Quran Surat Al An’am ayat 83 yang berbunyi:

وَتِلْكَ حُجَّتُنَآ اٰتَيْنٰهَآ اِبْرٰهِيْمَ عَلٰى قَوْمِهٖۗ نَرْفَعُ دَرَجٰتٍ مَّنْ نَّشَاۤءُۗ اِنَّ رَبَّكَ حَكِيْمٌ عَلِيْمٌ

Artinya :
"Dan itulah hujah Kami yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk menghadapi kaumnya." (QS. al-An’am, 83).

Itulah sifat wajib para Rasul yang wajib untuk diteladani oleh setiap umat muslim.

Selain Empat sifat wajib bagi Rasul yang harus kita teladani dalam menjalani kehidupan di Dunia, terdapat empat sifat  Mustahil bagi rasul, artinya Rasul tidak mungkin memiliki sifat mustahil beeikut ;

4 Sifat Mustahil Bagi Rasul yang Wajib Diketahui

Rasul memiliki Sifat - sifat mustahil.
Menurut para ulama, ada 4 Sifat Mustahil bagi Rasul, yang ke empat sifat mustahil ini adalah perlawanan dari sifat Wajib bagi Rasul.
Apa saja sifat mustahil bagi rasul?

Sifat mustahil bagi rasul antara lain Kidzib, Khianat, Kitman, dan Baladah.
Apa arti dari empat sifat mustahil bagi rasul tersebut?
Berikut penjelasanya ;

4 Sifat Mustahil Bagi Rasul

1. Kidzib, Sifat Mustahil Bagi Rasul

Kidzib artinya berbohong
Seorang rasul tidak mungkin berbohong. Rasul akan memberikan informasi dan berita sesuai fakta dan kabar yang di terimanya melalui Malaikat.

Diterangkan dalam sebuah Hadits Riwayat Bukhari, Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Sesungguhnya sidiq itu membawa pada kebaikan, dan kebaikan akan menunjukkan kepada surga.
Dan seseorang berperilaku sidiq, hingga ia dikatakan sebagai seorang yang siddiq. Sementara kedustaan akan membawa pada keburukan, dan keburukan akan mengantarkan pada api neraka.
Dan seseorang berperilaku dusta, hingga ia dikatakan sebagai pendusta."

2. Khianat, Sifat Mustahil Bagi Rasul

Khianat berarti memiliki sifat munafik yang suka berbicara bohong dan mengingkari janji.

Dan terdapat sebuah hadits yang menerangkan larangan berbuat Khianat
"Janganlah engkau memutuskan perkataan Saudaramu (jangan mengajak berbantah-bantahan) dan janganlah memperolok-olokannya, dan janganlah engkau berjanji kepadanya kemudian engkau tidak memenuhinya." (H.R. Imam Turmudzi)

3. Kitman, Sifat Mustahil Bagi Rasul

Kitman berarti suka menyembunyikan sesuatu. Rasul tidak mungkin memiliki sifat menyembunyikan sesuatu yang penting dari pengikutnya.

Dia akan menyampaikan kebenaran dan wahyu apa adanya. Kitman merupakan lawan dari sifat tabligh, yang merupakan sifat wajib pada rasul.

Tabligh berarti menyampaikan wahyu dari Allah SWT dengan tidak menyembunyikan apapun.

4. Baladah, Sifat Mustahil Bagi Rasul
Baladah merupakan sifat yang artinya bodoh. Kebodohan merupakan sifat mustahil bagi rasul terpilih. Tidak mungkin Allah memilih seseorang yang
bodoh untuk menjadi rasulnya.

Nah demikian tadi Kajian tentang Empat Sifat Wajib dan Mustahil Bagi Rasul, yang wajib kita ketahui dengan harapan mampu menerapakannya dalam kehidupan sehari - hari.

Semoga menjadikan Ilmu yang Bermanfaat aamiin ya robbal 'alamiin.

Simak juga : 4 pilar Menuju Al Ubudiyyah

Share this post