Pengertian, Hikmah Nuzulul qur'an (lailatul qadar) Sejarah turun nya Al Quran sebagai pedoman Hidup Umat Manusia

Pengertian Nuzulul qur'an Sejarah di Turunkan nya Al Quran sebagai pedoman Hidup Umat Manusia.

Sebagai Umat Islam pastinya kita tahu apa Itu Al-quran yang telah Allah SWT turunkan sebagai pedoman utama dalam menjalani kehidupan manusia di Dunia.

Mengenal lebih dalam Al -quran

Lafadz Al -Quran berasal dari Lafadz qara'a, secara bahasa di Artikan dengan kata Membaca.

Secara Istilah Al quran berarti Kitab Allah yang diturunkan kepada Rasulullah SAW, sebagai petunjuk dan pedoman bagi Umat Manusia, yang dengan membacanya saja akan mendapatkan Pahala.

Al Quran Adalah sumber dari segala sumber hukum, pedoman bagi umat Manusia

Al quran merupakan salah satu Mukjizat paling Istimewa yang telah Allah berikan, kepada Rossulullah saw. yang memiliki peran penting sebagai rujukan Utama Hukum Agama Islam .

ونزلنا عليك الكتب لكل شيء وهدى ورحمة وبشرى للمسلمين

Artinya :

Dan Kami telah turunkan kepadamu Al kitab (Al-Quran) untuk menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat, dan kabar gembira bagi orang - orang yang berserah diri.

Al quran menjadi sebuah pedoman hidup umat manusia, berpegang teguh dengan Hukum dan konsep hidup secara Qurani, akan menjadikan Hidup akan memperoleh kedamaian Dunia Akhirat dan memperoleh Ridlo Allah SWT.

Tahapan di Turunkan nya Al Quran (Nuzulul quran).

Turunnya Al quran memiliki beberapa tahapan yaitu :

✓ Alquran diturunkan secara keseluruhan ke Lauhil Mahfudz yang hanya di ketahui Allah dan apa yang Ia kehendaki untuk mengetahuinya.

✓ Al-quran diturunkan dari lauhil Mahfudz ke langit Dunia paling bawah, dan tempat tersebut bernama Baitul Izzah.

Ada beberapa perbedaan pendapat tentang waktu turun nya Alquran ke langit Dunia, di kutip dari Kitab At - Tibyan, ada 3 pendapat yang berbeda, yaitu ;

1. Al quran di turun secara keseluruhan ke langit dunia pada malam Lailatul qadar.

2. Al quran diturunkan 20 kali dalam kurun waktu 20 tahun pada malam lailatul qadar.

Ada pula yang mengatakan selama 23 tahun dan 25 tahun.

3. Al quran pertama kali diturunkan ke langit dunia pada malam lailatul qadar, kemudian turun secara bertahap selama kurun waktu 23 tahun, dalam berbagai waktu yang berbeda.

Dari ke tiga pendapat diatas, mayoritas Ulama setuju dengan pendapat yang pertama yaitu, alquran secara keseluruhan turun pada malam lailatul qadar.

Hal tersebut sejalan dengan firman Allah Swt dalam QS : Ad-Dukhan :1 - 3)

حم والكتب المبين انا ان زلنه فى اليلة المبركة انا كنا منذرين

Yang Artinya :

Haa miim, Demi kitab (Al Quran )yang menjelaskan. sesungguhnya ,Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi ,dan sesungguhnya, Kamilah yang memberi peringatan.

Dari dalil diatas bahwa disimpulkan jika, Al quran diturunkan pada suatu malam yang penuh keberkahan yaitu malam yang disebut lailatul al qadar yang jatuh pada makam bulan Ramadhan.

Baca : Ciri - Ciri turunnya Malam Lailatul Al qadar

Namun perlu diketahui jika Ayat di atas tidak menjelaskan Alquran saat di turunkan kepada Nabi Muhammad ,melainkan turun ke langit Dunia.

Karena, Alquran diturunkan kepada Rasulullah SAW ialah degan cara bertahap semenjak beliau di angkat menjadi rasul yaitu pada waktu bulan ramadhan, sampai beliau wafat.

Dalam sebuah Hadits di terangkan :

عن ابي عباس ، قل انزل القران جملة واحدة حت وضع في بيت العزة السماء الدنيا وانزله جبريل على محمد بجواب كلام العباد واءعمالهم

Artinya :

Ibnu 'Abas r.a berkata ; Al quran diturunkan secara keseluruhan hingga di letakan di baitul izzah di langit dunia. Dan Jibril a.s menurunkannya kepada Nabi Muhammad SAW, untuk menjawab pertanyaan para hamba dan perbuatan mereka.

Al Quran diturunkan dari langit Dunia (baitul izza) kepada Nabi Muhammad saw. secara bertahap melalui Malaikat jibril ,Hal ini berlangsung selama kurun waktu 20, 23, atau 25 tahun.

Surat Pertama yang diwahyukan atau diturunkan kepada Nabi Muhammmad SAw adalah surat Al - Alaq yang berbunyi :

Hikmah dari diturunkannya Alquran kepada Nabi Muhammad saw secara bertahap.

Adapun hikmah diturunkanya Al quran secara bertahap, yang bisa kita pelajari antara lain adalah ;

√ Kebenaran Al quran akan lebih tertancap kuat dalam Hati Nabi Muhammad.

√ Menutup kemungkinan munculnya keraguan dalam Hati.

√ Menjadikan Al quran sesuai dengan kenyataan yang terjadi pada saat diturunkannya.

√ Agar Al quran lebih mudah di hafal, direnungkan dan di pahami maknanya.

√ Sebagai bukti bahwa Al quran benar benar diturunkan Oleh Allah SWT.

√ Mempermudah penerapan hukum syariat,

Allah SWT berfirman :

وا قل الدين كفرو الول نزل علىه القران جملة وحدا كذلك لنثلت به فؤادك ورتلنه ترتيلا

Artinya :

Berkata Orang " kafir mengapa al quran itu tidak diturunkan kepadanya sekali turun saja? Yang demikian itu supaya Kami perkuat hatimu dengannya dan kami bacakan secara tartil (teratur dan benar) QS : Al Furqan : 32

Keutamaan Malam Nuzulul Quran

Disamping keutamaan bulan Ramadhan yang luar biasa, terdapat juga keutamaan khusus pada malam 17 Ramadlan, yaitu pada malam Nuzulul Qur’an.

Maka Nuzulul quran memiliki banyak keistimewaan sebagai suatu peristiwa besar dalam sejarah islam.
Diantara Keistimewaan Malam Nuzulul quran yaitu suatu malam dimana diangkatnya Nabi Muhammad SAW menjadi seorang Rasul dan menerima wahyu yang pertama berupa Ayat Al quran surat Al alaq, tepatnya pada tanggal 17 Ramadhan.

Sejarah peringatan Malam Nuzulul Quran

Pada tanggal 17 Ramadlan Umat Islam selalu memperingati malam Nuzulul Qur'an dengan berbagai Amalan untuk memuliakan pertama kali Al qur'an di turunkan melalui Malaikat jibril kepada Nabi pilihan Rasulullah SAW.

Histori peringatan malam nuzulul quran yaitu saat turunya Wahyu Al quran pertama kali dari baitu izza kepada Nabi Muhammad SAW. melalui Malaikat jibril yang memang bertugas menyampaikan Wahyu dari Allah kepada para Rosul.

Ayat pertama yang di turunkan dan di terima Nabi Muhammad yaitu saat beliau menyepi di gua hira dalam proses pendekatan diri kepada Allah SWT.

Tepatnya pada Malam senin tanggal 17 Ramadhan tahun 610.

Adapun dalil yang menyatakan jika awal diturunkannya alquran kepada Nabi muhammad SAW adalah ;

عن خارجة بني زيد بن ثا بت ،عن ابيه انه كنا يحي اليلة ثلاث وعشرين من شهر الرمضان واليلة سبع وعسرين ولا كاءحيائه ليلة سبع عشرة ليلة نزول القران ويوم التقي الجمان .

Artinya :

Dari Kharijah ibnu Zaid Ibnu Tsabit, dari Ayahnya ; Sesungguhnya Ia selalu menghidupkan ( beribadah) pada malam 23, dan 27 Ramadhan, namun tidak seperti ketika beliau menghidupkan malam ke 17, kemudian Ia ditanya ;

" mengapa engkau mengistimewakan malam 17 di bulan ramadhan? " Zaid menjawab; " Pada Malam itu Al quran diturunkan dan pada pagi harinya di pisahkan antara Haq dan Batil.( H.R At Thabrani)

Hadits di Atas sejalan dengan penjelasan Syeh Nawawi al Bantani dalam kitabnya ;

...ان ان اتاه صرح الحق منه ووفاه وذلك (اتيا ن صر يح الامر المحقق) في يوم الاسنين سبع عشرة (اليلة) خلت (مضت) من شهر اليلة القدر ية(وهو رمضان الذي تكنو ن فيه القدر غالبا)

Artinya :

"...Sampai datang kepada Beliau kebenaran yang nyata (wahyu) pada hari senin tanggal 17 Ramadhan yang Umumnya terdapat lailatul al qadar."

Hikmah Peringatan Nuzulul Quran

Pada Umumnya Umat Islam memperingati Malam Nuzulul Quran dengan Harapan dan tanda penghormatan terhadap Al quran yang merupakan Kitab pedoman, juga sebagai bentuk syukur terhadap Nikmat Allah SWT yang berupa pemberian kitab Suci Al quran sebagai penerang, penuntun dan pedoman hidup Manusia di Muka Bumi.

Allah SWT berfirman :

قل بفضل الله وب رحمته فبذلك فالفرا حو هو خير مما يجمعون

Artinya :

Katakanlah (wahai Muhammad) dengan karunia Allah, dan rahmatnya , hendaklah dengan itu mereka bergembira, atas karunia Allah SWT.

Hadits dan dalil di Atas adalah Dasar diperingati nya Malam Nuzulul Quran, dengan pemahaman bahwa Rasulullah SAW juga memperingati hari kelahiran serta hari saat Beliau menerima Wahyu untuk pertama kalinya.

Doa Malam Nuzulul Qur’an

Doa Nuzulul Qur’an merupakan doa yang dapat diamalkan saat malam diturunkannya Alquran.

Nuzulul Qur’an merupakan momen yang tepat untuk berdoa karena berhubungan dengan turunnya Al Quran.

Saat kita memperingati malam turunnya Alquran, selain dengan cara memperbanyak tadarus Al quran, kita di sarankan untuk berdoa, memohon keberkahan dari Al quran.
Berikut salah satu doa yang dapat kita amalkan pada malam Nuzulul Quran:

Allaahumma nawwir quluubanaa bi tilaawatil qur aan, wa zayyin akhlaa qonaa bijaahil qur aan, wa hassin a’maalanaa bi dzikril qur aan, wa najjinaa minan naari bi karoo matil qur aan, wa adkhilnal jannata bi syafaa’til qur aan.

Artinya :

"Ya Allah sinari hati kami sebab membaca Alquran, hiasi akhlak kami dengan kemuliaan Alquran, baguskan lah amalan kami karena berdzikir lewat Alquran , selamatkan lah kami dari api neraka karena kemuliaan Alquran, masukanlah kami ke dalam surga dengan syafa’at Alquran.

Demikian Tadi pembahasan singkat tentang pengertian, sejarah serta Hikmah peringatan Nuzulul Quran (lailatul qadar) beserta keutamaan malam Nuzulul quran, semoga bisa menjadikan kita Muslim yang selalu berpedoman teguh dengan Al - Quran, serta Hormat terhadap kitab - kitab Allah SWT.

Semoga bermanfaat.

Simak juga : Tata cara sholat lailatul qadar